Flamboyannews.com, Bengkulu – Sebagai Ketua Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) DPRD Provinsi Bengkulu, Usin Abdisyah Putra Sembiring, S.H., menyoroti tantangan yang dihadapi oleh Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) dalam meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD), Rabu (20/03/2024)
Dalam kunjungan kerja ke Samsat Kota Depok, Usin menekankan perlunya pemisahan yang jelas antara Badan Pendapatan Daerah dan Badan Aset Daerah untuk memperkuat fokus BKAD dalam peningkatan pendapatan daerah.
Usin memperjelas bahwa Badan Keuangan Daerah harus dapat lebih berfokus pada strategi meningkatkan pendapatan daerah tanpa terbebani oleh tanggung jawab manajemen aset. Dia juga mengusulkan pembentukan Badan Penerimaan Pajak Daerah (Bappenda) Provinsi Bengkulu sebagai badan terpisah dari BKAD, dengan tujuan memberikan perhatian dan fokus yang lebih terarah dalam mengoptimalkan pendapatan daerah.
Tidak hanya itu, DPRD Provinsi Bengkulu di bawah kepemimpinan Usin telah melakukan studi dan penelitian aktif terhadap berbagai daerah untuk mengidentifikasi strategi efektif dalam meningkatkan Pendapatan Asli Daerah. Hal ini dilakukan untuk memastikan rekomendasi yang diberikan sesuai dengan kondisi lokal dan dapat memberikan dampak positif bagi pembangunan di Provinsi Bengkulu.
Dengan upaya ini, Usin dan DPRD Provinsi Bengkulu bertekad untuk memajukan ekonomi daerah dengan memperkuat struktur keuangan dan mengoptimalkan pendapatan, menjadikan Bengkulu sebagai contoh dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pengelolaan keuangan yang efektif dan transparan. (Adv)
Reporter : Deni
Editor : Gina Rivaldo
