Flamboyannews.com, Kota Bengkulu – Kabar tentang komplotan begal sadis yang katanya berkeliaran di kota Bengkulu dengan lebih dari 20 orang anggota telah menyebar melalui pesan berantai WhatsApp.
Mereka dilaporkan beraksi dengan menggunakan sepeda motor dan membawa senjata tajam.
Baca Juga: Spektakulernya Festival Bumi Serawai Serasan Seijoan di Kabupaten Seluma Tahun 2023
Kepala Kepolisian Resort (Kapolresta) Bengkulu, Kombespol Aris Sulistyono, bersama dengan Kasi Humas Polresta Bengkulu, Iptu Endang Sudrajat, telah memberikan tanggapan terkait informasi tersebut.
Mereka mengakui bahwa pihak kepolisian telah menerima laporan terkait tindak pidana pencurian dengan pemberatan (curat) dan tindak pidana pencurian dengan kekerasan (curas) di wilayah tersebut. Namun, mereka mengklarifikasi bahwa situasinya tidak separah yang dikisahkan dalam pesan berantai.
Iptu Endang Sudrajat menjelaskan, “Tapi tidak seramai informasi yang beredar itu.” Ini menunjukkan bahwa skala dan seriusnya kejadian mungkin tidak sebesar yang diwartakan.
Kapolsek Gading Cempaka Kota Bengkulu, Kompol Kadek Suwantoro, juga menambahkan bahwa pihaknya hingga saat ini belum menerima laporan dari masyarakat yang menjadi korban begal seperti yang diinformasikan dalam pesan berantai.
Baca Juga: Pemotralan Jalan dan Mediasi Antara Warga dan PT Injatama
Kadek Suwantoro menegaskan, “Kami belum menerima laporan dari warga atau korban begal, seperti yang disebutkan dalam informasi yang beredar.” Meskipun belum ada laporan resmi, pihak kepolisian tetap akan melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait informasi tersebut untuk memastikan keamanan di wilayah tersebut.
Penting untuk selalu mengambil langkah berhati-hati dan waspada terhadap informasi yang tersebar, sambil tetap memberikan kepercayaan kepada pihak berwenang untuk menyelidiki dan menangani situasi tersebut dengan baik.
Editor : Gina Rivaldo
