Pecandu Narkoba Kini Bisa Rehabilitasi di RSUD Hasanuddin Damrah, Tak Perlu Ke Luar Daerah

Flamboyannews.com, Bengkulu –  BNN Pusat melalui BNNP Bengkulu menjalin kerjasama dengan RSUD Hasanuddin Damrah Manna mengenai Pelayanan Rehabilitasi Rawat Jalan bagi pecandu narkoba. Hal tersebut ditandai dengan penandatanganan MOU langsung oleh Kepala BNNP Bengkulu Brigjen Pol. Tjatur Abrianto, S.I.K dan Direktur RSUD Hasanuddin Damrah Manna dr. Debi Utomo bertempat di Kantor BNNP Bengkulu, Saat penandatanganan tersebut juga dihadiri oleh para pejabat BNNP Bengkulu maupun Kepala BNNK, Selasa, (30/05/2023)

RSUD Hasanuddin Damrah Manna dipilih menjadi salah satu Rumah sakit tempat diselenggarakannya proses rehabilitasi bagi pecandu Narkoba. Hal ini tentu menjadi sebuah layanan inovasi bagi RS HD Manna dalam upaya mendukung penanganan yg holistik bagi para pencandu narkoba.

Baca Juga : Ketua Fraksi PDI Kecewa Penanganan RSUD M Yunus Terhadap Pasien Rujukan Dari Kepahiang

Pemilihan RSUD HD Manna sebagai rumah sakit rehabilitasi bagi pecandu narkoba melalui proses penilaian dan kunjungan terlebih dahulu oleh pihak BNN baik itu terkait kualifikasi SDM, kesiapan ruangan maupun kelengkapan saranan prasarana. Yang tentu saja hal tersebut menjadi suatu kebanggaan tersendiri bagi RS karena telah dipilih sebagai tempat layanan rehabilitasi.

Baca Juga : Bupati Erwin Serahkan Kartu Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan Bagi Nelayan di Seluma

Saat ini RSUD Hasanuddin Damrah Manna telah memiliki Dokter Spesialis Jiwa yang juga sudah dinyatakan Kompeten sebagai Konselor Adiksi Indonesia, sehingga hal tersebut sangat menunjang untuk penyelenggaraan rehabilitasi bagi pecandu narkoba di RSUD HD.

Baca Juga : Pemprov Bengkulu Sesuaikan Harga Gas LPG 3 KG Jadi Rp. 19 Ribu di Pangkalan

Dengan adanya penandatangan MOU ini “Semoga akses bagi masyarakat untuk mendapatkan layanan rehabilitasi guna pemulihan dari ketergantungan zat menjadi lebih mudah,”ungkap dr. Debi Utomo.

“Rumah sakit juga akan senantiasa berbenah untuk meningkatkan layanan kesehatan kepada masyarakat”, tutupnya. (Sulistini)

Editor : Gina Rivaldo